wisata kuliner - makanan khas kota lamongan
1. Soto Lamongan
Soto Lamongan
berbeda denga soto yang lain. Soto Lamongan menggunakan poya, yaitu
taburan yang terbuat dari kerupuk udang, udang, dan bawang yang digoreng
terlebih dahulu kemudian dihaluskan dengan cara ditumbuk. Kuah soto
Lamongan pada mulanya termasuk kuah bening, namun pada perkembangannya
ditambahkan ikan bandeng sehingga bumbu kuah sehingga kuah menjadi
keruh.
Gurih, segar dan sedikit masam,
inilah komentar pertama ketika menikmati soto lamongan. Soto Lamonga
dilengkapi dengan telur. Kuahnya yang beerwarna agak kuning dipadukan
denga hijau seledri dan daun bawang. Kelezatan soto Lamongan ini akan
membuat anda setuju dengan sebutan soto Lamongan adalah rajanya soto.
Kikil Lamongan
Kikil merupakan bagian dari kaki
sapi atau kambing, bentuknya seperti kulit tebal dan menyelimuti tulang
dan jari jari kaki. Bagi para penikmat kikil, keasyikan tersendiri dari
menikmati kikil adalah tekstur kikil yang agak liat. Sebanding dengan
kelezatannya, memasak kikil memerlukan kesabaran dan ketelatenan
tersendiri. Kikil menjadi spesial di Lamongan disebabkan karena di
depot-depot banyak dijumpai makanan yang menggunakan bahan kikil sebagai
bahan utamanya, seperti soto kikil atau rawon kikil.
Soto kikil merupakan varian dari
soto daging. Perbedaan diantara keduanya hanya terdapat pada bahan
utama yaitu kikil serta tidak digunakannya poya seperti soto Lamongan.
Sementara itu rawon kikil juga memiliki perbedaan hanya terletak pada
bahan utamanya saja.
2. Nasi Boranan Lamongan
Istilah Nasi Boranan
diambil dari wadah nasi yang disebut Boran, yaitu semacam keranjang
yang terbuat dari bambu yang berbentuk lingkaran pada bagian atas dan
persegi pada bagian bawahnya dengan empat penyangga disetiap sudutnya.
Masakan ini terdiri dari nasi putih atau nasi jagung, dan berbagai macam
lauk pauk seperti ayam goring, udang, tempe, tahu, telur asin, uretan
(bakal calon telur), ikan bandeng, ikan kutuk dan ikan sili yang
dicampur dalam sambal kuah yang pedas asam, urapan sayur, gimbal
gorengan, dan ditambahkan rempeyek.
Nilai khas dari nasi Boran
adalah terletak pada resep sambalnya. Ada dua jenis sambal yang
digunakan, yaitu sambal kuah dan sambal urap. Selain terletak pada
sambalnya, kekhasan nasi Boran juga terletak pada lauk pauknya. Ada 3
jenis lauk yang menjadi ciri khas nasi Boran, yaitu ikan bandeng, ikan
kutuk, dan ikan sili.
3. Wingko Babat
Wingko Babat
adalah sebuah kudapan yang berbentuk bulat pipih, dengan aroma harum,
memadukan rasa manis gula dan gurihnya kelapa. Kecamatan Babat merupakan
tempat pertama kali dibuat sehingga namanya Wingo Babat. Wingko Babat
sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh khas Lamongan.
Wingko dapat dibuat dengan alat
dan bahan yang sederhana dan mudah diperoleh. Wingko dibuat dari kelapa
muda parut, tepung ketan, dan gula pasir. Pada mulanya Wingko dibuat
dengan rasa alami kelapa dan gula saja, kini wingko dapat diperoleh
dengan berbagai rasa. Aromanya yang harum khas kelapa dengan rasa manis
dan gurih memang memberikan rasa tersendiri.
sumber;http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&ved=0CDMQFjAA&url=http%3A%2F%2Fbloglamongan.blogspot.com%2F2012%2F03%2Fwisata-kuliner-makan-khas-kota-lamongan.html&ei=puIyUbSWFsfPrQeb14H4Dg&usg=AFQjCNHRYQDxkpWghDkiLUN8zg2uXIbdNw&sig2=BiSI27pTB8k35oFQWeVjog&bvm=bv.43148975,d.bmk
0 komentar:
Posting Komentar